Friday, August 23, 2013

Sinopsis Drama: The Master's Sun episode 5


Suka banget sama cerita hantunya di episode ini terutama karena sifat si hantu sebelum meninggal mirip dengan Joogun. Taeyang mendapat 2 pria yang bersedia yang melindunginya yang satu gratisan dan yang satunya lagi harus bayar mahal. Dan sebuah peringatan dari kegelapan yang sangat menakutkan datang padanya.


Episode 5

Joogun memeluknya dan menyelamatkannya dari para hantu yang bermunculan dari kecelakaan itu. Taeyang berterima kasih padanya, merasa Taeyang sudah aman sekarang, Joogun melepaskan pelukannya tapi Taeyang tetap berpegangan pada bajunya menolak melepaskan pelukan itu. 


Walaupun berat tapi akhirnya dia melepaskan pegangannya dan meminta maaf. Joogun memegang tangannya dan menuntunnya pergi dari tempat itu. Awww..he's just so sweet. Setelah mereka sudah cukup jauh Joogun merasa keadaan sudah aman baginya dan Taeyang juga sudah merasa aman dan melepaskan pegangannya untuk mengecek keadaan sekitar ada hantu atau tidak, dan setelah yakin sudah tak ada hantu Taeyang reflek memegang tangannya lagi. Heee.


Joogun mengingatkannya untuk tidak menyentuhnya lagi kalau memang keadaan sudah aman maka Taeyang melepaskan pegangannya dan meminta maaf "tanganku selalu ingin meraihmu dan menyentuh tubuhmu". LOL. 



Joogun memperingatkannya kalau dia bukan snack murahan yang bisa ia sentuh dan ambil sesuka hatinya. Taeyang mengatakan kalau dia memang CEO yang sangat mahal. Taeyang berterima kasih padanya karena telah membantunya padahal dia mengira Joogun sangat marah padanya dan takkan membiarkannya menyentuhnya lagi. Joogun lalu mengingatkannya kalau dia adalah radar 10 milyar won-nya dan dia takkan membuang sesuatu yang sangat mahal. 


Taeyang senang mendengarnya dan Joogun memperingatkannya kalau dia hanya berharga mahal kalau dia menjadi radar yang jujur. Maka Taeyang meminta maaf dan sekali lagi mengatakan alasannya berbuat seperti itu tapi Joogun memotongnya dan mengingatkannya kalau apa yang dia inginkan darinya hanyalah menemukan Hee Joo dengan kemampuan indera keenamnya itu. Taeyang berjanji mulai sekarang dia takkan melewati batas lagi.

Joogun memberitahunya kalau dia sudah menemukan pekerjaan yang cocok untuknya dan menyuruhnya untuk datang ke kantor besok. Taeyang sangat bahagia karena sejak dia bisa melihat hantu dia tak punya pekerjaan tetap dan sebagai ungkapan terima kasih dia berjanji akan melakukan yang terbaik untuk melihat hantu. 


Taeyang lalu bertanya apakah gajinya benar-benar akan dipotong setiap kali dia menyentuhnya? Joogun memberitahunya berapa harga untuk setiap pegangan tangan dan pelukannya dan memberitahunya kalau dia baru saja menghabiskan gajinya sebulan. Hahaha. 


Joogun memperingatkannya untuk tidak menyentuhnya sembarangan dan hanya menyentuhnya dalam keadaan yang teramat sangat menakutkan saja. Taeyang mengeluhkan mahalnya harga yang dia tetapkan untuk dirinya. Joogun mengatakan kalau keluhannya tidak berarti baginya terutama karena dia adalah satu-satunya orang yang dia butuhkan di dunia ini. Hohoho. 


Taeyang mengingatkannya kalau keadaan mereka sebenarnya sama karena dia juga satu-satunya orang yang bisa mencari Cha Hee Joo untuknya. Tapi Joogun tak sependapat - Taeyang takkan baik-baik saja tanpa Joogun tapi Joogun akan baik-baik saja tanpa Taeyang.

Di rumah masing-masing, Joogun mengingat pegangan tangannya dan pelukannya untuk Taeyang dan merasa kalau harga yang dia tetapkan untuk dirinya terlalu murah. Sementara itu Taeyang mengulang kembali pelukan Joogun pada boneka besarnya dan kagum betapa kerennya Joogun tadi. Tapi kemudian dia mengingatkan dirinya untuk sadar diri - dengan menampar bonekanya - kalau Joogun memeluknya bukan karena dia menyukainya tapi untuk mengusir hantu.


Di sebuah mansion mewah, seorang ajumma yang wajahnya sama menakutkannya dengan hantu datang membawa sebuah kotak besar dan menuntun seorang gadis muda berpakaian merah, wanita itu menyapa nyonya rumah dan cucunya yang duduk disebelahnya dan memberitahu nyonya rumah itu - dalam bahasa mandarin - kalau dia sudah menemukan gadis yang cocok untuk cucunya yang bernama Ji Woo, gadis itu seumuran Ji Woo dan meninggal dunia di usia yang sama dengan Ji Woo. Lalu cucunya dan gadis itu sama-sama menghilang. Oh-ho. Jadi ini semacam acara perjodohan untuk hantu.


Wanita yang ternyata seorang dukun itu memberitahu nyonya rumah kalau dia sudah menemukan tanggal pernikahan yang cocok untuk cucunya. menurut dukun - dukunnya tidak bisa melihat hantu cuma bisa merasakan kehadirannya - setelah mereka menemukan gadis yang cocok untuk cucunya maka arwah cucunya itu akan pergi dengan tenang. 


Sang nenek bertanya pada boneka yang di bawa si dukun (menganggap boneka itu cucunya) apakah dia akan pergi dengan tenang kalau dia menikahkannya, hantu cucunya menggelengkan kepalanya dengan sangat cepat hingga berubah bentuk menjadi wajah tengkorak untuk mengusir hantu gadis itu dan menjatuhkan lukisan dirinya yang menggantung di dinding sebagai tanda penolakan maka si dukun berjanji untuk mencarikan gadis lain yang akan disukai oleh cucunya nanti. 


Pagi harinya Taeyang tersenyum bahagia karena dia punya pekerjaan baru. Kang Woo akan berangkat bekerja saat dua kakak-beradik yang selalu makan gratis di rumah Taeyang memberitahunya kalau Taeyang sudah pergi kerja duluan dan meminta Kang Woo untuk selalu melindunginya karena Taeyang pernah bilang pada mereka kalau dia sering diikuti orang-orang yang sangat menakutkan. Sang kakak yang bernama Seung Mo berkata "Hyung pemberani kan? jangan melarikan diri. lindungilah Gong Shil noona. Hyung 
kan menyukainya". Cute.


Hantu yang selalu minta kopi ke Taeyang menghadang jalannya. Taeyang menyuruhnya pergi dan jangan mengikutinya lagi. Kang Woo yang melihatnya berteriak seperti itu mengira dia sedang diikuti orang jahat dan berlari mencari orang itu. Hantu pecinta kopi itu muncul lagi dan Taeyang berjanji akan membelikannya kopi nanti dan mengusirnya.


Taeyang menyusul Kang Woo dan Kang Woo mengira kalau orang itu pasti sudah melarikan diri dan bertanya siapa sebenarnya penjahat yang sedang mengejarnya? dia juga mengatakan kalau diberitahu oleh Seung Mo kalau Taeyang sedang dikejar-kejar orang-orang yang menakutkan. Dan selama ini dia juga agak curiga dengan sikapnya yang selalu terlihat tak tenang dan ketakutan bahkan sampai pulang lewat jalur yang lebih jauh.


Dan Kang Woo bertanya apakah mungkin orang yang mengejarnya itu...penagih hutang? Hahahaha. Taeyang awalnya ragu untuk mengatakan kebenarannya tapi kemudian dia berbisik kalau yang mengejarnya adalah hantu bahkan sekarang ada satu hantu yang berdiri di belakangnya, Kang Woo menoleh ke belakangnya dan melihat hantu pecinta kopi tersenyum padanya lalu pingsan. Hahahahaha.


Dan itu semua adalah imajinasi Taeyang. Dia bingung bagaimana harus menjelaskannya tapi kemudian dia mendapat ide bagus dan memberitahu Kang Woo kalau yang mengejarnya adalah....penguntit yang seperti hantu. Dan Kang Woo mempercayainya bahkan menawarkan bantuannya dengan menjadi bodyguard pribadi untuknya. Gratis.


Joogun dan sekretaris Kim yang sedang di mobil melihat mereka berjalan ke kantor berduaan. Sekretaris Kim mengatakan kalau Taeyang terlihat sangat cerah di hari pertamanya bekerja. Dan Joogun berkomentar kalau hari ini Taeyang (matahari) bersinar terlalu terik sampai membuatnya kepanasan lalu memakai kacamata hitamnya. hehe.


Taeyang memberitahu Kang Woo kalau Joogun sekarang mempercayainya dan memberinya pekerjaan yang penting dan menyangkut masalah pribadinya. Kang Woo langsung berhenti dan bertanya curiga pekerjaan macam apa yang diberikan padanya? Taeyang sedang berpikir bagaimana dia harus menjelaskan pekerjaan barunya itu pada Kang Woo saat dia melihat mobil Joogun melaju didepannya dan langsung berlari karena takut telat.


Joogun dan sekretaris Kim terkejut menemukan Taeyang sudah berada didepan kantornya lebih dulu dari mereka. Taeyang mengatakan kalau sekretaris harus datang lebih dulu dari bos-nya. Joogun lebih terkejut lagi mendengarnya karena dia tidak bermaksud menjadikannya sekretaris. 


Sekretaris Kim mengajak Taeyang ke ruang kerja barunya. Sebuah ruangan kecil sekaligus gudang. Sekretaris Kim memberitahunya kalau tempat itu dulunya ruang VIP tapi sekarang sudah tak terpakai lagi dan menjelaskan posisinya adalah Konsultan Pusat Pengaduan Pelanggan Special (What???) tetapi pekerjaannya yang sebenarnya hanyalah mengurusi gudang.


Taeyang kecewa melihat kartu nama bisnisnya dan penasaran apakah akan ada tamu special untuknya? Saat itu pintu tiba-tiba membuka dan menutup sendiri dan Taeyang mengeluh karena pelanggan pertamanya adalah hantu.

Dukun yang kemarin datang ke Kingdom dengan dandanan yang membuat semua orang melihatnya dengan aneh, dia berhenti saat melihat bibinya Joogun dan sepertinya mereka saling mengenal. 


Bibi menjelaskan pada paman kalau wanita itu adalah orang cina yang sangat terkenal dikalangan orang-orang kaya mak comblangnya orang mati. Dia menjodohkan roh-roh yang meninggal sebelum mereka sempat menikah dan orang-orang memanggilnya madam Go. Paman mengatakan kalau orang kaya memang bisa melakukan apa saja. Bibi bertanya kabarnya paman memberi 'Bang Shil' sebuah kantor dan karena bibi selalu salah paman jadi kesal dan berteriak kalau yang dia berikan bukan kantor tapi ruangan kecil dan namanya bukan Bang Shil tapi Gong Shil tapi kemudian dia melihat ekspresi bibi dan sadar diri "aku mencintaimu". Ha.


Taeyang dengan bangga memberikan kartu nama bisnisnya pada kakaknya dan memberikan secangkir kopi yang dipesannya pada hantu pecinta kopi dan mengatakan pada kakaknya kalau hantu itu adalah pelanggan pertamanya. Ha. 


Hantu itu terus mengikutinya dan saat Taeyang sedang berbincang dengan hantunya, madam Jeong berjalan melewatinya dan sangat terkejut melihatnya sedang berbicara dengan hantu. Lalu mengikuti Taeyang sampai ke ruangannya dan di depan ruangan Taeyang, madam Go berbicara pada dirinya sendiri kalau seseorang yang melangkahkan kakinya ke dalam kematian saat dia masih hidup...pasti cocok.


Paman memberitahu Joogun kalau dia kemarin menggantikannya menyapa CEO Giant Mall dan memberitahunya kalau CEO Giant Mall berencana untuk bekerja sama dengan CEO Wang, CEO perusahaan distribusi Shanghai sekaligus pelanggan VIP Kingdom. Joogun pernah dengar kalau dia sudah meninggalkan dunia bisnis sejak cucu tercintanya meninggal dunia. Dan ternyata CEO Wang adalah nenek dari hantu yang kemarin dijodohkan.

Paman juga mengatakan kalau bibinya baru saja mengunjungi Taeyang. Di ruangan kecilnya Taeyang memberitahu Joogun kalau bibinya memberinya tugas yaitu menemui CEO Wang. Joogun memberitahunya kalau cucu CEO Wang baru saja meninggal dan mungkin dia akan melihat hantunya kalau pergi kesana. 

Taeyang jadi tak mau pergi kesana tapi Joogun tetap menyuruhnya untuk pergi dan mencari tahu apa apakah perusahaan CEO Wang akan bekerja sama dengan Giant Mall atau tidak. Dan karena Taeyang terlalu takut dengan hantunya maka Joogun merentangkan kedua tangannya dan mengiming-imingi Taeyang kalau dia ketakutan dia bisa memeluknya...gratis. hahaha. 


Taeyang datang ke mansion mewah CEO Wang, si dukun mengenalkannya pada CEO Wang dan menyuruhnya untuk mengganti bajunya dengan baju merah. Di kantornya Joogun meminta bibinya untuk tidak memberi tugas yang berat pada Taeyang, bibi menjelaskan kalau dia mengirim Teyang kesana atas permintaan madam Go, bibi memberitahunya kalau madam Go adalah mak comblangnya hantu. Menurut bibi rumor yang dia dengar pasti benar kalau CEO Wang sedang mencari calon pengantin wanita untuk cucunya yang sudah meninggal, tapi dia bingung kenapa madam Go menginginkan Taeyang pergi kesana. Joogun jadi curiga.


Joogun meneleponnya dan bertanya apa yang dilakukannya disana? Taeyang memberitahunya kalau dia disuruh untuk ganti baju berwarna merah yang biasanya dipakai untuk pernikahan dan Joogun langsung menyuruhnya melepaskan pakaian itu dan keluar dari rumah itu sekarang juga. Tapi Taeyang tak mau melakukannya karena ini bisnis yang sangat penting bagi Joogun dan memutuskan teleponnya. Joogun kesal dan mengatakan pada dirinya sendiri kalau Taeyang sendiri yang mau pergi kesana dan bukan salahnya.


Taeyang melihat hantu Ji Woo dan mengikutinya sampai ke sebuah kamar. Setelah dia masuk ke kamar itu si dukun mengunci pintunya dan menyuruhnya untuk tinggal di kamar itu semalam bersama hantu Ji Woo. 


Taeyang menemukan hantu itu sedang melihat keluar jendela membelakanginya, hantu itu berbalik menghadap Taeyang dengan wajah normal tapi kemudian dia menggelangkan wajahnya dengan sangat cepat hingga berubah jadi wajah terngkorak.


Sementara itu CEO Wang sedang kedatangan tamu...Joogun. YEAH!!! dia datang untuk menjemput karyawannya yang dikirim kesini. CEO Wang tak senang dengan kedatangannya dan mengusirnya maka Joogun berinisiatif mencarinya sendiri. Dia melihat seorang pelayan sedang membawa pakaian Taeyang dan menuntutnya untuk mengatakan keberadaan Taeyang.


Dia menemukan kamar tempat Taeyang disekap dan menyuruh pelayan yang menjaganya untuk membuka pintunya, CEO Wang datang dan menyuruh pelayannya untuk membuka kunci pintunya, tapi sebelum Joogun sempat membukanya CEO mengatakan kalau lawan bisnisnya mengajaknya bekerja sama, dia bisa menerima kerja sama itu atau tidak tergantung pada apa yang dipilih Joogun. Joogun jadi ragu dan melepaskan pegangannya pada gagang pintu dan menghadap CEO Wang  dan mengatakan padanya kalau dia memilih...


Taeyang tiba-tiba membuka pintu membuat Joogun kaget dan dia mendorongnya masuk kembali ke kamar. Hahahahaha. Joogun mengatakan kalau wanita itu sendiri yang membuka pintunya bukan dia. hahaha. Taeyang mengatakan pada CEO Wang kalau cucunya ingin bicara dengannya lalu Taeyang berteriak "nenek, apa kau sudah pikun. Hentikan semua ini" lalu menunjuk si dukun dan menyuruhnya untuk membuang boneka jelek itu dan menirukan gerakan cucunya. CEO Wang sangat bahagia karena kata-kata itu memang dari Ji Woo.


Bibi berencana untuk membuatnya lebih dekat dengan wanita yang menurutnya jauh lebih baik dari 'Bang Shil' sebelum Joogun benar-benar jatuh cinta dengan Taeyang. Dan wanita adalah...Yi Ryung yang sedang syuting iklan wajan teflon dengan sangat berapi-api. Bibi memberitahunya kalau wanita yang merusak pernikahannya adalah teman sekelasnya waktu SMA dan sekarang bekerja di Kingdom. Yi Ryung sangat marah tahu siapa orang yang dimaksud bibi.


CEO Wang memberitahu Joogun dan Taeyang kalau perusahaannya baru saja mengalami masalah dan seorang anggota keluarga sakit parah dan menurut orang-orang semua itu salah cucunya yang sudah meninggal. Joogun jadi bingung kenapa orang yang sudah meninggal disalahkan atas kegagalan bisnis yang sebenarnya diakibatkan oleh krisis global. 


CEO Wang menunjukkan pada mereka buket mawar hijau di sebuah guci besar dan menjelaskan kalau bunga mawar itu tak layu bahkan setelah 100 hari meninggalnya Ji Woo, tak ada yang bisa memindahkannya dan membuat semua orang jadi takut. Taeyang mengatakan kalau cucunya sedang menunggu orang yang disukainya. CEO Wang tak tahu kalau Ji Woo ternyata menyukai seseorang karena dia sakit sejak kecil dan karena itulah dia tak pernah keluar rumah dan tak punya teman. CEO Wang mengatakan kalau dia ingin melihat cucunya sekali lagi.


Joogun mengatakan kalau karyawannya akan membantunya bertemu dengan cucunya dan menoleh ke Taeyang. Hehe. Taeyang melihat hantu cucunya CEO Wang melihat ke luar jendela dan ikut melihat apa yang dia lihat. Seorang pria pengantar susu. 


Taeyang turun untuk menemuinya tapi saat dia sampai kesana dia sudah pergi. Taeyang bertanya pada pelayan apakah pria pengantar susu dan Ji Woo dekat? ternyata waktu Ji Woo masih hidup dia dan pria pengantar susu itu sering berbincang dan bermain game bersama. 

Taeyang melaporkan hasil penemuannya pada Joogun kalau yang disukai hantu itu bukan wanita tapi pria. Saat Taeyang akan melaporkan hasil penemuannya pada CEO Wang Joogun menghentikannya mengatakan kalau mereka masih belum yakin atas penemuan mereka itu dan mengajak Taeyang pergi.


Di luar Joogun mengatakan pada Taeyang kalau dia tak mau melempar bom nuklir ke wajah nenek itu lagipula tujuan utamanya bukan untuk menemukan cucunya nenek itu tapi untuk membuatnya bahagia karena itulah dia akan mengatakan pada CEO Wang kalau wanita yang dicintai oleh cucunya adalah suster di rumah sakit tempat dia dirawat atau guru pianonya.


Taeyang mengingatkannya kalau itu berarti dia berbohong dan dia kan tak suka dengan kebohongan. Taeyang merasa kasihan pada hantu Ji Woo. Dia menunggu orang yang disukainya dan Taeyang ingin mempertemukan mereka. Tapi Taeyang mengatakan pada Joogun kalau dia akan melakukan apapun yang diperintahkan olehnya, apakah mereka akan pergi begitu saja atau masuk kembali dan memberitahu sang nenek.


Joogun terlihat ragu lalu berjalan pergi tapi baru beberapa langkah dia berhenti dan berkata "ayo pergi....menemui pria pengantar susu itu" dan menambahkan untuk jangan pernah mengatakan pada nenek kalau dia cinta pertama cucunya, katakan saja mereka cuma berteman. 

Yi Ryung yang sedang emosi menunggu Taeyang di depan kamar apartemennya dan Kang Woo datang mencengkal tangannya dan menbanting wajahnya ke dinding mengira dia penguntitnya Taeyang. Setelah mengkonfirmasi kalau dia cuma Yi Ryung dia menempelkan ice pack ke mukanya yang lebam dan bertanya apa yang dia lakukan disini? 


Yi Ryung memberitahunya kalau dia ingin membalas dendam pada Taeyang yang sudah merusak pernikahannya. Kang Woo bertanya apa rencananya untuk balas dendam? Rencana Yi Ryung adalah merampas pacarnya Taeyang yaitu Joogun. Dia datang untuk memperingatkan Taeyang kalau dia akan merayu Joogun dan membuatnya menangis. Pfft.

Kang Woo menawarinya bantuan sebagai senjata rahasianya. Tapi dia punya syarat yaitu Yi Ryung harus mencari tahu kenapa Joogun sangat tertarik pada Taeyang. kata-katanya membuat Yi Ryung menduga kalau Kang Woo juga suka Taeyang dan Kang Woo membiarkannya berpikir seperti itu. Kang Woo melihat lebam di mukanya dan kedekatan mereka berdua membuat muka Yi Ryung memerah.


Taeyang dan Joogun menemukan pria yang mengantarkan susu ke rumah CEO Wang tadi dan bertanya padanya siapa yang sebelumnya mengantarkan susu ke rumah nenek itu. Dia menunjuk ke arah seorang pria di belakangnya dan mereka pergi menanyainya apakah dia mengenal Ji Woo? pria itu terlihat bingung dan seorang gadis berambut panjang yang berada disamping pria itu menjawab kalau dialah yang mengenal Ji Woo dan yang mengantarkan susu ke rumah nenek CEO Wang.


Taeyang bingung karena dia yakin kalau orang itu pria dan gadis itu menjelaskan kalau dulu dia sering dikira pria sebelum memanjangkan rambutnya. Pria disebelahnya membenarkan kalau dia wanita diluar tapi dia pria di dalam. Dan gadis itu menirukan gerakan cucu nenek dan Taeyang yakin kalau gadis itulah ditunggu oleh Ji Woo.

Joogun berbisik pada Taeyang kalau dia merasa lega karena dia perempuan bagaimanapun penampilannya yang penting dia perempuan. Gadis itu tak mau bicara dengan Ji Woo dan mengusir mereka. Taeyang menyebutkan bunga mawar hijau dan gadis itu langsung berhenti. 


Flashback saat gadis itu masih berambut pendek, dia dan Ji Woo dulu sering bertengkar tapi Ji Woo membawa sang gadis melihat kebun bunga mawarnya. Gadis itu bertanya apakah mawar hijau itu ada? dia suka warna hijau. Ji Woo bilang kalau mawar hijau itu ada dan bentuknya sama seperti gadis itu, tidak cantik sama sekali dan seperti daun selada.


Gadis itu membela diri kalau dia pasti cantik kalau dia memanjangkan rambutnya. Ji Woo menunduk dan mengatainya jelek bahkan dia tak bisa membedakan apakah dia pria atau wanita. Lalu menciumnya. Mereka sama-sama malu setelahnya dan karena itulah mereka malah semakin saling menjelek-jelekkan dan gadis itu marah dan sedih lalu pergi.


Penyakit Ji Woo itu semakin parah dan dia melihat mawar hijau sampai ajal menjemputnya. Kini sang gadis menyentuh buga mawar hijau itu. Menangis mengatainya pembohong karena bunga mawar hijau itu sangat cantik, dia bahkan memanjangkan rambutnya untuknya. Hantu Ji Woo muncul dan menciumnya dan akhirnya mawar hijau itu layu dan menghilang. Nenek akhirnya bisa mengucapkan selamat tinggal pada Ji Woo.


Dalam perjalanan pulang Taeyang memberitahu Joogun dan sekretaris Kim kalau bunga mawar hijau adalah lambang cinta yang mulia yang hanya ada di surga. Dia merasa lega karena semuanya akhirnya bisa saling mengetahui perasaan masing-masing. Joogun juga senang terutama karena dia berhasil mendapat 'panen besar' dan karena Taeyang ikut berpartisipasi maka dia akan mengantarnya pulang.


Tapi Taeyang malah menolaknya karena dia takut ada eseorang yang salah paham kalau orang itu melihatnya keluar dari mobilnya. Sekretaris Kim bertanya apakah yang dia maksud Kang Woo? Taeyang memberitahu mereka kalau Kang Woo sangat tertarik padanya bahkan dia sangat penasaran pekerjaan macam apa yang dia lakukan untuk Joogun. 


Joogun yakin kalau dia menyembunyikan kemampuan radarnya dari pria itu. Taeyang malu-malu memberitahunya kalau dia memberitahu Kang Woo kalau dia takut pada penguntit bukan hantu dan dia ingin menjadi bodyguardnya. Joogun kesal mendengarnya dan menyuruh sekretaris Kim berhenti dan mengusir Taeyang. 


Dan sebelum Taeyang keluar dia memegang tangan Joogun dan menempelkannya ke wajahnya merasa sayang kalau harus melewatkan pelukan gratis yang tadi ditawarkannya. Hahaha.


Taeyang pulang tanpa merasa takut setelah memegang tangannya, tapi ternyata dia sedang dikuntit oleh 2 orang pria, manusia. mereka menangkapnya dan Kang Woo tiba-tiba muncul menyelamatkannya dan berhasil mengalahkan kedua pria itu. I LOVE the fighting scene. 


Madam Go datang dan menghentikan aksi kedua anak buahnya itu. Madam Go menjelaskan kalau dia cuma ingin bertemu dengannya sekali lagi. Madam Go mengatakan kalau Taeyang bersinar sangat terang karena itulah para penghuni kegelapan mencarinya. Para hantu itu mungkin mengeluh dan meminta bantuan tapi Taeyang harus selalu waspada. 


Di rumahnya Joogun melihat tangannya yang tadi dipegang Taeyang saat hantu Hee Joo mengawasinya dari luar jendelanya. Madam Go melanjutkan kalau beberapa hantu dia-diam menunggu kesempatan untuk menggunakan Taeyang untuk mencari jalan kembali hidup. (What????) kegelapan pada akhirnya akan menelan terang dan yang mati akan menelan yang hidup. OMG. Madam Go mengakhiri peringatannya dengan mengatakan "berhati-hatilah jangan sampai kau tertelan". Lalu pergi meninggalkan Taeyang yang ketakutan. Peringatan yang menakutkan...Auuugh. 


Seung Mo dan adiknya Seung Joon sedang bermain di taman sambil menunggu kedatangan ibu mereka. Bola sang adik terjatuh dan menggelinding ke kaki hantu anak kecil yang melambaikan tangannya pada sang adik menyuruhnya datang padanya. Aaaaaaaahhhh. Seung Mo tak memperhatikan adiknya dan saat dia berbalik Seung Joon sudah tak ada. OMG.


Seung Mo mencarinya dan menemukannya sedang memandangi sebuah boneka cewek yang bentuknya sangat jelek. 


Seung Joon ingin mengambil boneka itu tapi Seung Mo melarangnya karena boneka itu mungkin punya orang yang ketinggalan. Dan kalau boneka ini tak ada yang mengambilnya nanti maka dia boleh memilikinya lalu menggandeng tangan Seung Joon pulang. 


Seung Joon menoleh kembali ke arah boneka itu dan 3 hantu anak-anak melambai dadah-dadah padanya dan Seung Joon balas melambai pada mereka. Tiba-tiba mata si boneka menyala dan bergerak. Aiiiiish!! I HATE chucky.


Kang Woo mengantar Taeyang sampai ke kamar apartemennya dan dia menyadari kalau setiap kali dia bertanya taeyang tak pernah menjawabnya dengan detil. Taeyang bertanya apakah dia benar-benar menyukainya dan sangat tertarik untuk lebih mengenalnya?. Taeyang mengatakan kalau alasan kenapa dia tak bisa jujur tentang dirinya adalah karena dia merasa sangat senang ada yang menyukainya dan dia takut kalau orang itu akan lari kalau tahu rahasianya. 


Taeyang mengatakan kalau Kang Woo pasti sangat penasaran kenapa dia menyukai seorang wanita yang selalu membuatnya ketakutan, mungkin dia bertanya-tanya apa mungkin wanita itu mata-mata Korea Utara atau penjahat atau sebenarnya dia cowok? LOL. Taeyang mengatakan "sebenarnya aku jauh lebih engejutkan dari apapun yang selama ini kau pikirkan tentangku". Taeyang menyarankannya untuk tidak mendekatinya lagi.


Kang Woo mengatakan padanya kalau dia bukan satu-satunya orang yang punya rahasia, dia juga punya rahasia dan setelah mendengar peringatannya barusan dia jadi merasa takut...kalau dia akan membuat Taeyang kecewa, lalu pamit pergi. Taeyang jadi bingung "dia bilang dia sangat menyukaiku, haruskah aku mengatakannya. Kang Woo ssi, aku bisa melihat hantu....aaah bagaimana bisa aku mengatakan itu".


Keesokan harinya di kantor, Joogun memberitahu Taeyang sebuah kabar bahagia kalau CEO Wang telah memilih untuk bekerja sama Kingdom bukan dengan Giant Mall. Taeyang juga memberitahunya kalau CEO Wang menawarinya pekerjaan di Cina. Joogun kelihatan tak senang mendengarnya tapi Taeyang menolak tawaran itu karena Joogun ada disini. 

Joogun bertanya apa karena itu dia merasa sedih? Taeyang mengatakan kalau bukan karena itu merasa sedih tapi karena dia harus melepaskan yang satunya lagi, orang yang menyukainya. Taeyang tak bisa mengatakan padanya kalau dia bisa melihat hantu apalagi setelah dia tahu kalau pria itu menyukainya, karena itulah dia akan berpura-pura bersikap normal.


Joogun menyentuh pundaknya dan mengatakan kalau dia sekarang jauh kelihatan lebih normal daripada saat dia pertama kali bertemu dengannya, dan menurutnya Kang Woo pasti berpikir kalau Taeyang menolaknya karena dia arogan. Taeyang mengatakan kalau sejak dia bertemu Joogun dia jadi sering memikirkan dan menginginkan hal-hal yang selalu dia inginkan. 


Joogun mengatakan kalau itu memang sifat dasar manusia dia lalu berjanji untuk memberinya bonus karena sudah berhasil membawa CEO Wang ke pihaknya. Taeyang bertanya apakah dia malam ini mau ikut pulang kerumahnya? Dia sedang stress dan tak mau bertemu hantu. Joogun menolaknya mentah-mentah. 

Di ruang sekuriti seorang gadis kecil memberi Kang Woo permen lolipop karena dia sudah membantunya menemukan ibunya kembali. Sementara itu si tukang gosip sekuriti Lee memberi makanan dan minuman untuk para ajumma cleaning service dan menyebarkan gosip tentang Taeyang dan Joogun. Paman dan si asisten senang mendengar gosip sudah menyebar luas. 


Para ajumma cleaning service jadi bingung karena setahu mereka Taeyang dan seorang sekuriti Kingdom tinggal bersama. Dan sekuriti Lee sekarang punya materi gosip baru yaitu cinta segitiga. 


Dan dia menceritakan gosip cinta segitiga itu ke Kang Woo dan dia jadi penasaran bagaimana bisa Taeyang menggoda para pria dengan lingkaran hitam di matanya itu? Dan lebih penasaran lagi siapa sekuriti yang sudah berhasil digodanya itu? Kang Woo memberitahunya "aku orangnya". Kang Woo sekarang jadi curiga apa tujuannya menyebarkan gosip itu. 


Kang Woo menemui Taeyang dan memberinya lolipop dan mengatakan "aku ingin lebih mengenalmu. Aku akan berani. Kau harus kuat". Kang Woo sekarang beneran suka??.


Joogun berniat untuk mengantar Taeyang pulang tapi dia malah melihat Taeyang dan Kang Woo dari lantai atas lalu turun untuk menemuinya. mereka berjalan berdampingan tapi terpisah oleh kaca. 


Taeyang diluar ruangan dan Joogun didalam. Joogun mengikutinya sambil melihatnya melalui kaca tapi taeyang tak memperhatikannya karena sedang terlalu bahagia, mereka berdua sampai di pintu masuk dan Joogun menghadangnya.


Taeyang memberitahunya kalau pria yang menyukainya mengatakan padanya kalau dia akan menjadi kuat untuknya. Joogun bertanya apakah dia akan datang ke orang itu kalau sudah punya keberanian? Taeyang sangat bahagia dan mengangguk "iya, aku akan datang padanya. Aku ingin datang padanya".



Random Talk

Paling suka ngelihat Joogun kalau lagi cemburu. hoho. Walalupun egonya besar tapi tanpa sadar Joogun selalu mengkhawatirkan Taeyang dan kelihatan kesal kalau Taeyang membicarakan pria lain (Kang Woo) dan yang lebih lucu lagi Taeyang tidak pernah memperhatikan ekspresi kesal Joogun setiap kali dia membicarakan orang yang menurutnya menyukainya itu. Mugkin karena Joogun selalu bersikap dingin dan kasar padanya makanya Taeyang menganggap sikapnya itu normal-normal saja. hehe. 

Kang Woo is a whole opposite of Joogun. Dia selalu membantu Taeyang bahkan walaupun dia tak tahu situasi Taeyang yang sebenarnya. Instead of thinking she's weird he thought that she's having hard times. And that's sweet. Hanya saja dia mata-mata bapaknya Joogun dan karena itulah saya masih ragu apakah Kang Woo sekarang benar-benar suka pada Teayang? Apa dia benar-benar tulus padanya??

Mungkin maksud peringatan dari madam Go itu Hee Joo nanti akan merasuki tubuh Taeyang dan menguasainya untuk hidup kembali. Mungkin Hee Joo menyesali perbuatannya dulu dan masih mencintai Joogun, wajahnya saat menghantui rumah Joogun kelihatan sedih.



4 comments:

  1. senang deh joogun makin perhatian sm taeyang...thanks ya buat sinopsis ditnggu ep 6nya

    ReplyDelete
  2. Nahh.. ini baru seruuu.. presdir mulai takut kehilangan..

    ReplyDelete
  3. Terima kasih sinopsisnya
    Suka bnget cara penyampaiannya serasa nonton di tv

    ReplyDelete

Comments are very much welcome. But please be polite. Thank you. ^^