Wednesday, August 21, 2013

Sinopsis Drama: Who Are You (2013) episode 7


Format ceritanya sekarang sudah berbeda, tidak ada hantu yang meminta bantuannya lagi dan cerita sekarang lebih fokus ke kasus Shi On dan Hyung Joon 6 tahun yang lalu.


Episode 7

Saat Shi On datang ke kantor dia melihat hantu Hyung Joon lalu mengejarnya sampai ke depan ruang interogasi, hantu Hyung Joon muncul dibelakangnya dan melirik ruang interogasi itu. Shi On ingat setelah dia bangun dari koma dia diinterogasi di ruangan itu, para penyelidik menanyainya tentang apa yang sebenarnya terjadi tahun 2007 lalu tapi Shi On sama sekali tak mengingatnya, mereka lalu mengambil foto Hyung joon dan menanyainya apakah dia mengenal pria di foto itu?


Shi On ingat kalau dia adalah pria di foto yang pernah ditanyakan para penyelidik padanya. Tiba-tiba Shi On merasa sakit kepala dan kilasan-kilasan ingatan tentang kejadian di kapal kargo 6 tahun yang lalu muncul kembali, saat dia mendengar suara tembakan, saat seseorang menodongkan pistol dan saat pria di foto itu itu tertembak dan jatuh. 

Shi On sekarang ingat kalau dialah yang menyaksikan kematian pria itu tapi sayang ternyata dia masih belum ingat siapa namanya dan apa hubungan mereka dulu, dan hantu Hyung Joon hanya bisa berdiri di depannya dan menangis. Shi On sangat terkejut dan sedih atas apa yang barusan dia ingat, dia menangis sampai menunduk dan saat dia mengangkat wajahnya hantu Hyung Joon sudah menghilang.


Sunbae choi kembali ke kantornya setelah melakukan penyelidikan kasus penyerangan Shi On di hutan dan Gun Woo juga disana menunggu kedatangannya untuk menbantunya menganalisis kasus itu, menurutnya penjahat itu pasti dari awal sudah mengincar Shi On karena penjahat itu bersembunyi di pondok, menyerangnya disana lalu membawanya ke sungai.



Sunbae Choi berusaha meredam pikiran Gun Woo dengan meyakinkannya bahwa tak mungkin ada yang dendam pada Shi On dan mungkin kasus ini cuma kasus pencurian biasa. Tapi Gun Woo yang sangat berapi-api karena Shi On yang diserang mengeluhkan kurangnya keseriusan departemen sunbae Choi dalam menginvestigasi kasus ini.


Sunbae jadi kesal juga mendengarnya dan mengeluhkan sikap agresifnya pada apapun yang terjadi dengan Shi On. Gun Woo membantah kalau dia tidak bersikap agresif lalu pergi kembali ke kantornya. 

Setelah dia pergi sunbae Choi mengeluarkan jam tangan yang dia temukan terjatuh di tanah dan dia ambil diam-diam. Dia melihat jam yang ia sembunyikan di telapak tangannya itu, melihat sekitarnya untuk memastikan tak ada yang melihatnya lalu menyembunyikan jam tangan itu lagi.


Shi On datang ke ruang kantor ketua polisi, ketua menanyakan keadaannya setelah kasus penyerangan itu dan menyuruhnya istirahat kalau dia merasa lelah. 


Shi On meminta bantuannya untuk melihat laporan kasus yang terjadi tahun 2007 yang lalu tapi ketua sama sekali tak bisa membantunya karena laporan kasus itu tak bisa di akses tanpa seizin jaksa. Maka Shi On memintanya untuk memberitahunya tentang pria yang meninggal dalam insiden itu.


Tapi ketua malah bersikap sedikit defensif saat dia bertanya pada Shi On kenapa dia sekarang tertarik dengan kasus itu? Shi On mengatakan kalau merasa dia frustasi karena tak ingat dengan kejadian yang merenggut masa hidupnya selama 6 tahun. Ketua sepertinya mengerti akan situasinya tapi dia tak bisa berbuat apa-apa untuk membantunya. Hmm...apa ketua juga salah satu orang yang harus dicurigai yah? sikap defensifnya sedikit mencurigakan. Saat ini tak ada yang bisa dipercaya.

Shi On keluar dari ruang kantor ketua dan teringat kalau hantu-hantu yang datang padanya punya barang-barang peninggalan, lalu pergi ke gudang penyimpanan barang hilang untuk mencari sebuah barang dari kejadian 6 tahun yang lalu yang mungkin tersimpan di gudang itu. Dia menyentuh hampir semua barang di gudang itu tapi dia malah melewatkan kotak cincin kecil yang berada tepat di depan matanya. 


Di meja kerjanya Shi On membaca buku catatannya dan menemukan nama Kang Woo Chul dan Jo Hyeon Tak. Gun Woo terlambat datang ke kantor setelah berbicara dengan sunbae Choi, Shi On menyuruhnya untuk tetap fokus ke departemen mereka walaupun dia masih memikirkan departemen crime squad, Gun Woo sepertinya tahu Shi On sedang mengkhawatirkan sesuatu tapi Shi On tidak memberitahunya apapun.

Shi On mendatangi pria bernama Jo Hyeon Tak - sepertinya selama 3 bulan setelah Shi On dari koma dia pernah menemui Hyeon Tak menyelidiki masa lalunya - sekarang Shi On datang menemuinya untuk sekali lagi menanyakan keberadaan seorang mantan polisi bernama Kang Woo Chul, rupanya Kang Woo Chul adalah orang pertama yang tiba di TKP kapal kargo 6 tahun yang lalu. 


Hee Bin sedang kedatangan seorang hantu yang menurutnya bisa bicara bahkan memberinya secarik kertas bertuliskan nomor pelat mobil dan hantu itu ingin kertas itu diberikan pada Shi On dan hantu itu adalah...Hyung Joon. Dia hantu yang bisa bicara???


Hee Bin berpikir kalau menurut horoskop dia akan kedatangan tamu spesial dan ternyata sekarang ada hantu muncul dihadapannya. Jadi ini pertama kalinya dia lihat hantu?? Tapi dia kok kayak sudah sangat profesional berurusan sama hantu. Hantu Hyung Joon sepertinya bisa membaca pikirannya dan tersenyum - hantu juga bisa baca pikiran manusia kali yah? Hee Bin bertanya kenapa dia harus membantunya dan Hyung Joon BICARA - OMG...hantunya bisa bicara - mengatakan kalau hanya dia satu-satunya yang bisa mendengar suaranya. 


Dan bukannya langsung membantu Hee Bin malah meminta imbalan karena menurutnya dia tidak bisa asal merusak keseimbangan dunia antara yang masih hidup dengan yang sudah mati. 

Di kantor departemen Lost and Found Seong Chan bertanya pada Gun Woo "apa kau percaya pada apa yang tak bisa kau lihat?" "seandainya ada wanita yang bisa berkomunikasi dengan yang tak terlihat itu..." Seong Chan tidak melanjutkan pertanyaannya dan pergi dan pertanyaannya itu tentu saja mengejutkankan Gun Woo yang mengira dia membicaraan Shi On padahal Seong Chan sedang membicarakan Hee Bin. hehe.


Shi On memberitahu Hyun Tak kalau dia ingin mengingat kembali kejadian 6 tahun yang lalu dan karena itulah dia membutuhkan Kang Woo Chul tapi menurut Hyeon Tak  saat ini Kang Woo Chul sangat sulit ditemui dia bahkan tak datang ke pemakaman teman baiknya sendiri, Shi On memberinya kartu nama untuk menghubungi kalau sewaktu-waktu dia bertemu dengan Kang Woo Chul lalu pamit pergi. 

Daaaan, setelah dia pergi Hyun Tak memanggil Woo Chul yang ternyata sedang menyembunyikan diri di dalam. 


Woo Chul kelihatan sedang sakit bahkan saat dia menuang soju untuk Hyun Tak tangannya gemetaran. Hyun Tak penasaran kenapa polisi itu terus mencarinya dan Woo Chul hanya bisa mengatakan kalau dia bisa mengatakan alasannya dia takkan hidup seperti orang mati seperti sekarang ini. Hmm, what's your secret ajussi???


Hantu Hyung Joon dan Hee Bin berjalan bersama ke kantor polisi untuk menemui Shi On, Hee Bin mengingatkannya kalau di dunia ini tak ada yang gratis - dukunnya fashionable plus matre banget - dan saat Shi On datang Hyung Joon menghilang. 


Gun Woo mengajak Seong Chan bicara tentang apa yang dia ketahui tentang wanita yang bisa melihat roh itu, Seong Chan menceritakan padanya kalau bertemu dengan dukun cantik di sebuah klub malam, wanita itu sesuai dengan cewek idealnya tapi ternyata dia bisa melihat arwah. 


Gun Woo lega karena ternyata bukan Shi On yang dia maksud dan menepuk pundak Seong Chan dan memberinya saran untuk tidak menilai wanita itu sebelum dia benar-benar mengenalnya, Seong Chan jadi bingung sejak kapan Gun Woo jadi dewasa? - Hmm, sejak dia mulai suka Shi On.


Hee Bin meminta bantuan Shi On untuk mencari info tentang nomor pelat mobil yang diberikan hantu hyung Joon padanya, Hee Bin tidak memberitahunya kalau hantu Hyung Joon yang memberikan nomor itu, dia hanya mengatakan kalau orang pemilik mobil itu menabrak billboard depan rumahnya dan melarikan diri, Shi On menolaknya karena itu bukan tugasnya tapi Hee Bin terus memaksanya dan pergi sebelum Shi On menolaknya lagi.

Kang Woo Chul ternyata memang benar-benar sakit parah bahkan sampai batuk darah, dia mengeluarkan sebuah ID card dari dalam tasnya - itu adalah ID card milik Hyung Joon - dan memutuskan untuk menemui Shi On sebelum dia mati untuk memberitahunya segala yang ia lihat malam itu dan apa saja ia ketahui.


Shi On mendapat telepon dari Woo Chul yang meminta untuk bertemu dengannya di suatu tempat, Gun Woo mengantarkannya untuk menemui Woo Chul walaupun dia tak tahu apa sebenarnya yang sedang dilakukan oleh Shi On. 

Woo Chul menelponnya memberitahunya kalau dia sendiri yang akan datang padanya. Gun Woo menurunkannya di jalan raya yang sepi dan Woo Chul ada di seberang jalan. Kenapa musti di seberang jalan? jangan bilang ntar dia ditabrak.

Lampu merah menyala dan mereka mulai menyeberang. Sebuah mobil melaju terus tanpa memperdulikan lampu merah. Woo Chul tahu mobil itu mengarah padanya tapi dia sepertinya terlalu sakit untuk bergerak dan hanya diam mematung maka Shi On-lah yang bergerak untuk menyelamatkannya tapi Gun Woo yang lebih mengkhawatirkan Shi On berlari untuk menyelamatkannya dan mobil itu akhirnya menabrak Woo Chul dan melarikan diri. 


Saya tahu seharusnya ini adegan sedih dan menegangkan tapi saya malah merasa ada bagian yang lucu, waktu mobilnya melarikan diri entah apa yang dipikirkan oleh pengemudi sekaligus penjahatnya untuk berhenti sementara dan membuat Gun Woo bisa membaca pelat nomor mobilnya dengan jelas dan sudah pasti nomor mobilnya sama dengan nomor mobil yang diserahkan Hee Bin pada Shi On dari hantu Hyung Joon.


Syukurlah Woo Chul masih hidup tapi dia ditabrak cukup parah dan harus dirawat di UGD. Dan setelah itu Gun Woo mengantarkan Shi On pulang. HAH??? ninggalin Woo Chul sendirian di rumah sakit??? 

Gun Woo bertanya siapa orang itu tadi, Shi On menceritakan padanya kalau orang itu adalah orang pertama yang datang ke TKP kejadian 6 tahun yang lalu. Saat itu dia melihat ada darah mengalir dari dahi Gun Woo yang tidak menyadari kalau dahinya terluka.

Dan setelah menyadari kalau dia terluka Gun Woo malah jadi seperti bayi, berteriak kesakitan padahal Shi On belum menyentuh lukanya dan mengeluh lebih keras saat Shi On mulai mengobatinya sampai dia harus menjewer kupingnya yang besar. Hahaha. 


Shi On mulai menempelkan plester untuk lukanya yang membuat wajah mereka jadi berdekatan, mereka saling memandang, suasananya jadi canggung dan untuk mencairkan suasana Shi On memukulkan plester itu ke dahinya. Heeee.


Gun Woo menyarankan Shi On untuk mengganti beberapa barang di rumah tuanya itu seperti mengganti kunci pintunya untuk meningkatkan pengamanannya. Tapi Shi On merasa lebih nyaman dengan barang-barang yang sudah akrab dengannya dan dia merasa kalau barang-barang itu bisa membantu ingatannya kembali.

Di rumah sakit Woo Chul yang ditinggal sendirian kedatangan tamu misterius yang membekapnya sampai mati. 


Shi On sangat sedih atas meninggalnya Woo Chul dan marah menyalahkan dirinya sendiri karena gara-gara dia yang ingin menyelidiki kasus 6 tahun yang lalu itu seseorang meninggal dunia dan membakar catatannya. 


Shi On dan Gun Woo datang terlambat bersama-sama ke kantor dan Seung Ha yang mengira mereka punya hubungan spesial menggoda mereka  (hehe) dan memberitahu Shi On kalau ada seseorang yang mengirimkan sesuatu untuknya.

Sebelum Shi On sempat membuka isi amplopnya Gun Woo melihat kertas catatan nomor mobil penjahatnya di meja kerja Shi On. Gun Woo memberitahunya kalau dia meminta bantuan teman polisinya yang lain untuk memberinya video CCTV di area sekitar tempat Shi On diserang dan mobil itu adalah mobil yang sama dengan mobil yang menabrak Woo Chul.

Shi On yang tidak tahu kalau kertas catatan dari Hee bin itu adalah nomor mobil penjahat yang menyerangnya pergi untuk menemuinya sendirian dan membuat Gun Woo kesal karena tidak ikut dilibatkan padahal dia mengkhawatirkannya. Shi On menkonfrontasi Hee bin bagaimana dan dimana dia melihat mobil penjahat itu. 


Hee Bin yang memang tak tahu menahu perihal nomor mobil itu hanya bisa bilang kalau dia tidak berbohong mobil itu menabrak papan namanya dan melarikan diri. Shi On sepertinya tidak berniat bertanya lebih jauh dan hanya menyuruhnya untuk menelponnya kalau dia melihat mobil itu lagi.

Setelah Shi On pergi hantu Hyung Joon muncul di depan Hee Bin dan membuatnya kesal karena dia membantunya tanpa tahu apapun. Hantu Hyung Joon kelihatan merasa bersalah yang membuat Hee Bin jadi bisa menduga kalau dia tahu Shi On akan datang seperti itu. Hee Bin memanggilnya 'oppa tampan' dan bertanya apa sebenarnya hubungannya dengan Shi On. Hantu Hyung Joon memberitahunya kalau Shi On adalah wanita yang ia cintai.


Gun Woo melapor pada sunbae Choi tentang mobil yang sama menyerang Shi On dan menabrak Woo Chul dan meminta bantuan sunbae Choi. Sunbae Choi tentu saja menolaknya dengan alasan kalau kasus itu susah diakses. Hmm..tidak bisa membantu atau tidak mau membantu, sunbae??? Gun Woo jadi curiga kenapa kasus itu sangat dirahasiakan.


Shi On pulang dan menemukan gerbang pintu rumahnya tak terkunci. Aduuuh. Shi On masuk ke rumahnya dengan was-was dan mengambil sapu sebagai senjata perlindungannya. Sapu?? tongkat besi donk. Dia masuk dan menyerang pembobol rumahnya, bersiap memukulkan sapunya dan Gun Woo berteriak menghentikannya. Oh syukurlah cuma Gun Woo.


Dia disana untuk memasang CCTV karena Shi On tak mau mengganti sistem keamanan rumahnya. Setelah tahu apa yang Gun Woo lakukan untuk melindunginya dari siapapun yang ingin membunuhnya Shi On malah menyuruhnya untuk tidak ikut campur karena ini adalah masalah hidupnya sendiri dan dia tak mau Gun Woo berakhir sama seperti Woo Chul.

Setelah pamit pulang Gun Woo merasa kesal karena Shi On tidak mengucapkan terima kasih padanya, hehe. Shi On melihatnya pergi dari melalui monitor CCTV dan mengingat semua yang Gun Woo lakukan untuk melindunginya.


Di dalam kantornya yang gelap sunbae Choi sedang membaca laporan di komputernya, tiba-tiba layar monitornya goyang-goyang dan hantu Hyung Joon muncul dan berjalan ke belakangnya. 

Keesokan harinya Hantu Hyung Joon tiba-tiba muncul di rumah Hee Bin saat dia sedang menunggu tamunya, dia tetap disana saat tamu itu masuk dan membantunya memberi info tentang masalah yang sedang dihadapi oleh tamunya itu, dia dipukul suaminya dan suaminya juga berselingkuh, dan Hee Bin menyarankannya untuk meninggalkan suaminya saja. 


Dia akhirnya mendapat banyak uang. Tapi walaupun dia sudah membantunya mendapat uang banyak Hee Bin tetap ragu untuk membantunya dan Shi On mengingat dia sudah meninggal dunia. Hantu Hyung Joon memberitahunya kalau dia melakukan ini bukan untuk menjalin hubungan cinta terlarang.

Shi On akhirnya membuka amplop yang kemarin belum sempat dibukanya, amplop itu dikirim oleh Hyun Tak dan didalamnya adalah ID card Hyung Joon yang selama ini disimpan Woo Chul. Dan akhirnya Shi On mendapat petunjuk baru kalau pria yang tertembak itu seorang polisi, dia mengetikkan nomor ID-nya di komputer untuk mencari data diri Hyung Joon tapi tak ada hasil - atau sudah dihapus???


Dia jadi penasaran kenapa detektif itu bisa sampai berada di kapal itu dan tertembak di sana? tak ada informasi apapun tentangnya, dan Shi On juga masih belum tahu apa barang peninggalan orang itu. Shi On tiba-tiba mendapat ide kenapa seorang detektif berada di kapal itu malam-malam - peyergapan. 

Shi On ingat kalau para penyelidik yang menginterogasinya pernah mengatakan kalau 6 tahun yang lalu ada 2 orang detektif yang sedang melakukan penyamaran untuk melakukan penyergapan tapi hanya satu yang ditemukan meninggal dunia. Shi On pergi ke tempat penyimpanan arsip-arsip.

Sunbae Choi juga ada disana tapi mereka berada di barisan rak yang berbeda, sunbae Choi mengambil sebuah map yang didalamnya ada secarik kertas dengan namanya dan Hyung Joon lalu menyobeknya. Shi On masih tetap mencari dan saat dia mau masuk ke deretan rak tempat sunbae Choi berada Hyung Joon menghentikannya dan membuatnya mundur dan masuk ke lain rak dan menyuruh Shi On diam. 


Sunbae Choi mendengar sesuatu saat dia akan pergi, dia berpura-pura menutup pintu dan berjalan ke arah Shi On, Hyung joon mendengar suara langkah kakinya dan berusaha menyembunyikan Shi On dengan tubuh hantunya.



Random Talk

Errr...memangnya tubuh hantunya bisa menyembunyikan manusia dari pandangan manusia lain yah???? kalau iya berarti hantu itu hebat donk bisa punya banyak kemampuan. Hehe. Karena hantu-hantu sebelumnya tidak bicara saya kira Hyung Joon juga tidak akan bicara dan tidak bisa dengar suara Kim Jae Wook...tapi ternyata dia bicara.

Menurut saya drama ini terlalu cepat menunjukkan siapa penjahatnya bahkan sampai menunjukkan dengan sangat jelas wajah penjahat yang menyerang Shi On dan yang menabrak dan membunuh Woo Chul. Seandainya penjahatnya ditunjukkan agak belakangan nanti thrill-nya akan lebih kuat. Hyung Joon pasti tahu siapa yang menembaknya tapi mungkin dia tidak tahu siapa konspiratornya. 



2 comments:

  1. iya kayakny emg terll cepet penjahatnya ketauan tp kykny hyun joong muncul bkn mau cr tau penjhat sbnrny tp mau ngelindungn shi on
    thanks ya buat sinopsis

    ReplyDelete
    Replies
    1. melindungi Shi On udah pasti, maksd saya penjahatnya kan gak mungkin kerja sedirian.

      Delete

Comments are very much welcome. But please be polite. Thank you. ^^