Sinopsis Drama: The Master's Sun episode 6

Kasih sayang tidak harus antar manusia dan itulah yang ditunjukkan di episode ini. Dan juga ada orang-orang yang pada akhirnya membuka dan mempercayakan kelemahan dan rahasia terdalam mereka pada Taeyang. Di episode ini cerita, karakter dan romance semakin berkembang.

Episode 6

Taeyang berlari dalam gerakan slow motion, terdengar suara Kang Woo yang mengatakan kalau dia akan jadi pemberani dan Taeyang harus kuat. Taeyang melihat Kang Woo berdiri membelakanginya maka dia berteriak memanggilnya "Kang Woo ssi". Taeyang mengatakan kalau dia sudah mengumpulkan semua kekuatan untuk mengatakan padanya tentang rahasianya. 

Kang Woo menyuruhnya untuk mengatakannya dia juga sudah punya keberanian untuk mendengarkannya. Dan Taeyang akhirnya mengatakan kebenarannya "aku...bisa melihat hantu" dan menunjuk ke berbagai macam arah memberitahunya dimana-mana ada hantu dan karena itulah dia bersikap seperti orang gila. Taeyang bertanya apa tidak apa-apa dia wanita yang seperti itu?

Gun Woo memegang kedua bahunya dan mengatakan "aku tak peduli walaupun kau mengatakan kalau kau diculik alien". Hahahahaha. Kang Woo menariknya ke pelukannya dan hantu-hantu disekitar mereka bertepuk tangan dan pesawat UFO muncul menyinari mereka berdua. Pwahahahaha. 

Dan ternyata itu semua hanyalah mimpi yang diinginkan Taeyang untuk terwujud. Hahaha. Taeyang membayangkan dan menceritakan impiannya itu pada Joogun di kantornya sambil memeluk lolipop pemberian Kang Woo. Joogun yang mendengarkannya membicarakan mimpinya itu dari belakangnya mengatakan kalau kemungkinan mimpinya itu menjadi kenyataan sangatlah kecil.

Taeyang menceritakan padanya kalau dulu dia pernah bertemu dengan pria yang mengaku diculik alien. Dan orang seperti itu bertemu dengan wanita yang menjadi istrinya yang mau mengerti dia dan mereka tinggal bersama di sebuah gunung. Joogun berbalik memandangnya dengan tajam dan bertanya apa dia orang yang bisa melihat hantu menuduh orang yang mengaku diculik alien gila? 

Taeyang memberitahunya kalau pria itulah yang menuduh Taeyang gila duluan. Awalnya Taeyang mendengarkan semua cerita pria itu tentang alien tapi saat Taeyang mengatakan pada pria itu kalau dia bisa melihat hantu pria itu malah menuduhnya gila. Joogun bersyukur dia tidak ikut pria itu kalau tidak dia benar-benar akan diculik alien dan Taeyang menyetujuinya kalau hantu itu nyata maka alien juga pasti ada. Joogun yang sebenarnya cuma bercanda jadi bingung mendengar kata-kata Taeyang yang kedengarannya terlalu serius "aku merasa seperti orang idiot"

Taeyang bertanya padanya orang itu mau mendengarkan ceritanya "seperti sajangnim yang mau mendengarkanku. Apa orang itu juga akan mendengarkanku?" Taeyang tak mau kehilangan kesempatan yang sangat sulit didapatnya ini. Dia tak pernah mengira kalau kesempatan seperti ini akan datang dan sekarang setelah dia memilikinya dia merasa sangat bahagia. 

Maka Joogun memberinya nasihat cinta "Jangan memulainya dengan penglihatan. Mulailah dulu dengan kepercayaan". Dia menjelaskan untuk tidak terburu-buru mengatakan kalau dia bisa melihat hantu. "Tanyakan dulu padanya apakah dia percaya pada hantu. Buat dia penasaran dulu". Supaya kesempatan untuk mimpinya menjadi kenyataan terbuka lebih lebar.

Taeyang berterima kasih padanya atas sarannya dan Joogun mengatakan untuk bicara tentang berbagai macam hal gila dengan Kang satang (satang berarti permen) setelah mereka sudah menyelesaikan permasalahan hantu di antara mereka dan menyuruhnya pergi. Taeyang menurut dan berbalik pergi. Joogun melihatnya pergi dan bingung sendiri biasanya dia harus mengulang 'pergi' sampai 3 kali baru Taeyang mau pergi, tapi sekarang di terlalu bahagia sampai dia pergi hanya dengan 1 kali kata 'pergi'.

Baru saja dia bicara begitu Taeyang berbalik dan berterima kasih karena mau berusaha untuk mendengarkannya dan tidak menertawai mimpinya, Joogun mengatakan kalau dia bukan berusaha untuk mendengarkannya tapi karena dia punya lubang telinga yang bisa mendengar. Taeyang mengatakan padanya kalau dia punya hal-hal yang tak bisa ia katakan ke orang lain dia bisa mengatakannya padanya. Dia akan membuka lubang telinganya selebar mungkin dan mendengarkannya. Joogun tak punya apapun yang ingin dia katakan padanya dan mengusirnya pergi karena dia harus bekerja.

Taeyang menurut dan berbalik pergi, Joogun memakai earphone-nya dan Taeyang berbalik kembali padanya dan membuatnya kesal. Kali ini Taeyang bertanya apa dia mendengarkan musik sambil bekerja? Joogun menjawab tidak dan menyuruhnya pergi. Kali ini Taeyang benar-benar pergi dan Joogun kesal karena Taeyang selalu membuatnya mengatakan 'pergi' sampai 3 kali. Dia bicara pada dirinya sendiri kalau Taeyang menempel ke Kang satang maka dia takkan mengganggunya lagi. Tapi Joogun kelihatan tidak terlalu bahagia saat mengatakan itu.

Dalam perjalanan pulang Taeyang sedang memikirkan bagaimana dia harus memulai pembicaraan tentang hantu pada Kang Woo nanti saat sekuriti Lee tiba-tiba melompat dihadapannya dan mengagetinya. Taeyang berteriak ketakutan dan memukulkan tasnya ke kepala sekuriti Lee. Hahaha. Ternyata sekuriti Lee, kakak Taeyang dan asistennya paman datang ke apartemen mereka untuk makan-makan bersama. 

Taeyang meminta maaf pada sekuriti Lee, Taeyang tak mengira kalau dia manusia. Sekuriti Lee jadi marah "kalau aku bukan manusia lalu apa? hantu?". Taeyang dan kakaknya terdiam maka Kang Woo menjelaskan kalau Taeyang saat ini sedang waspada gara-gara penguntit yang seperti hantu. Si asisten melapor pada paman kalau Taeyang dan Kang Woo tinggal di tempat yang sama dan tempatnya sangat murahan. 

Di sebuah restorant bibi, Joogun dan Yi Ryung sedang makan bersama dalam acara menjodohkan Joogun dan Yi Ryung. Yi Ryung menyebutkan bangunan mewah milik keluarganya yang nantinya akan dia warisi karena dia anak tunggal. Joogun sudah cukup mendengarnya dan memesan makanan yang sangat 'panjang'. supaya mereka bisa saling berbicara lebih panjang dan saling mengenal lebih jauh. 

Dan akhirnya percapakan mereka tentang hantu terus berlanjut. Selama mereka membicarakan kisah-kisah hantu Taeyang memperhatikan kalau Kang Woo satu-satunya yang tak bicara dan terus makan. Dia lalu bertanya padanya apakah dia tak suka dengan cerita hantu? Joogun mengatakan kalau dia merasa cerita hantu itu tidak lucu. sekuriti Lee meotongnya kalau menurut pendapatnya Kang Woo tidak suka cerita hantu bukan karena tidak lucu tapi karena takut, buktinya sekarang daun selada yang sedang dipegangnya gemetaran. hahahahaha. 

Sekuriti Lee mengatakan kalau dia dengar orang yang bisa bicara dengan hantu maka hantunya akan datang dan mendengarkan mereka. Dan Taeyang mengatakan kalau dibelakang sekuriti Lee ada hantu. Mereka jadi waspada dan ketakutan terutama saat Joogun menggebrak meja dan menyuruh mereka berhenti dan mengatakan pada mereka kalau dia benci dengan cerita hantu, cerita semacam itu sangat bodoh dan dia sangat tak percaya kalau hantu itu ada dan lebih benci dengan orang yang mencoba menakuti orang lain dengan mengatakan kalau hantu itu ada. Kekecewaan Taeyang mendengar pengakuan Kang Woo tergambar dengan sangat jelas diwajahnya.

Kang Woo pergi ke kamar mandi dan ketakutan melihat bayangannya sendiri di cermin. Hahaha. Dia kesal karena mereka tadi membicarakan cerita hantu yang membuatnya takut. Pfft. Jadi dia cuma berani dengan manusia?? Hahaha.

Di restoran bibi meninggalkan mereka berdua dengan alasan bicara dengan paman tapi sebenarnya memang berniat meninggalkan mereka berduaan. Yi Ryung menyinggung masalah gosip tentangnya dan Taeyang dan Joogun meyakinkannya untuk tidak mengkhawatirkan masalah itu. Maka Yi Ryung memberitahunya kalau Taeyang itu sebenarnya sudah gila dan membuat Joogun bosan mendengarnya dan memotong pembicaraannya. Joogun bertanya padanya apakah tujuannya datang ke restoran itu hanya untuk menghina Taeyang? Lalu Joogun menyuruhnya kembali ke topik yang sangat membuatnya tertarik yaitu bisnis keluarganya. Hahaha.

Malam-malam paman masih di Kingdom saat dia mendengar suara siulan dan mengikuti asal suara itu sampai ke ruang kerja Taeyang dan suara itu berhenti setelah dia tiba di depan pintu, paman masuk ke ruangan gelap itu untuk mengeceknya tapi dia tak melihat siapa-siapa - Iiiiihhh - dan memutuskan untuk pergi tapi waktu dia mau pergi dia mendengar suara gemeletak di balik tumpukan kardus. 

Dia melihat ke balik tumpukan kardus sebuah mata merah dan suara binatang menggeram. Paman memutuskan untuk melihat lebih dekat apa yang ada dibalik kardus-kardus itu, dia mengangkat kardusnya dan seekor anjing besar menggonggong dan menggigitnya. Paman yang sangat ketakutan langsung berlari pergi dan tak melihat wajah seorang manusia yang kemudian menjelma jadi anjing bermata merah.

Semua orang kembali ke Kingdom dan paman memberitahu mereka kalau ada anjing yang sangat besar bersembunyi di Kingdom dan menggigitnya. kang Woo memberi instruksi pada anak buahnya untuk berpencar dan menemukan anjing itu. Mereka berpencar ke semua tempat bahkan ke ruang kerja Taeyang. Ruang kerja Taeyang terlihat berantakan dengan ceceran snack dan membuat Taeyang bingung karena dia tidak memelihara anjing.

Joogun datang ke kantornya dan bertanya selain mengurusi hantu apa dia juga mengurusi anjing di Kingdom? Taeyang mengatakan tidak tapi Joogun mencium bau daging yang membuatnya yakin kalau Taeyang membawa anjing ke Kingdom. Taeyang mencium bau rambutnya dan memuji hidung Joogun yang setajam hidung anjing dan memberitahunya kalau bau daging itu berasal darinya yang baru saja makan daging dengan Kang Woo. Mendengar nama itu Joogun langsung terdiam kesal.

Taeyang baru ingat kalau permen hadiah dari Kang Woo tadi ketinggalan, dia mencarinya dan menemukannya tergeletak di bawah meja, permennya patah dan Joogun tersenyum senang. Oh God I love his expression. Joogun melihat ke bawah dan menemukan sebuah kalung anjing bermotif doreng militer tergeletak diantara tumpukan kardus membuat mereka yakin kalau memang ada anjing di Kingdom.

Yi Ryung berjalan bersama Kang Woo dan memberitahunya kalau dia tadi makan malam dengan Joogun dan memberitahunya kalau tadi mereka membahas Taeyang, dari percakapan mereka tadi Yi Ryung yakin kalau diantara Joogun dan Taeyang tak ada hubungan khusus. Kang Woo menarik kesimpulan pasti ada alasan lain kenapa dia mempekerjakan Taeyang secara khusus. Kang Woo harus bekerja dan meninggalkan Yi Ryung sendirian. Yi Ryung tak menyadari di belakangnya ada orang bermata merah yang mengawasinya dan mengikutinya.

Setelah yakin memang ada anjing di Kingdom, Joogun jadi stres karena kalau anjing itu belum ditangkap sampai besok mereka takkan bisa buka dan festival musim panas Kingdom yang sangat mahal akan batal dan semua uangnya akan melayang. Taeyang memperhatikan keadaan kantornya yang berantakan oleh sisa-sisa snack dan dia yakin kalau anjing itu pasti kelaparan lalu ingat sesuatu. Di kalung anjing itu ada nama 'Pil Seung' mungkin itu nama anjingnya, Taeyang berjanji akan menemukan anjing itu supaya acara festival musim panas bisa terlaksana. (Note: Pil Seung berarti kemenangan dan biasanya digunakan untuk memberi hormat ala militer)

Mereka mulai mencarinya berkeliling Kingdom dengan 2 buah sosis untuk menarik perhatian anjing itu sambil memanggil namanya. Taeyang bertanya pada hantu tutup sampah tapi dia cuma bilang kalau hantu itu sering melewati sampahnya saja lalu Taeyang mengajak Joogun bertanya ke hantu toilet, Joogun akhirnya menyadari kalau selama bekerja di Kingdom dia jadi punya banyak 'teman'. Taeyang mengatakan walaupun mereka menakutkan tapi setelah sering bertemu mereka dia menganggap mereka 'rekan kerja'. 

Joogun bertanya apakah dia juga makan bersama dengan mereka? Taeyang memintanya untuk membuat becandaan yang menakutkan dan mengatakan kalau dia hanya makan dengan rekan kerja manusia seperti tadi memanggang daging, ngobrol dan tertawa bersama.

Tapi kemudian senyumnya hilang setelah ingat reaksi Kang Woo saat mereka bercerita tentang hantu, Taeyang mengatakan pada Joogun kalau Kang Woo tak suka hantu dan benci dengan orang yang bisa melihat hantu. Dan Joogun tersenyum bahagia mendengarnya. Hahaha. Taeyang jadi bingung harus bagaimana. 

Joogun mengatakan kalau dia juga benci dengan hantu tapi dia membiarkan Taeyang tetap dekat dengannya karena dia berguna baginya. Dan Taeyang menganggap kata-katanya barusan sebagai nasehat cinta dan mengatakan kalau dia akan menjadi berguna untuk Kang Woo dan menemukan anjing itu. hahaha. Mendengar kata-kata Taeyang senyum bahagia Joogun perlahan-lahan luntur. Heee. 

Joogun melihat kalung anjing itu lagi dan bertanya pada dirinya sendiri kalau anjing itu punya kalung dan nama maka anjing itu pasti punya seseorang, dia jadi penasaran apakah pemilik anjing itu juga ada di dalam Kingdom?

Seorang pria yang memegang sebuah senjata sedang bersembunyi dan mengawasi Yi Ryung yang ingin naik lift. Yi Ryung tak sengaja menjatuhkan isi tasnya dan dompetnya juga ikut terjatuh, pandangan pria itu fokus ke dompet Yi Ryung lalu berlari menabraknya.

Yi Ryung berteriak dan Kang Woo mendengar teriakannya. Baju Yi Ryung sedikit tersingkap karena tabrakan pria itu dan mereka saling berpandangan sebelum pria itu menyadari kalau ada orang yang datang dan cepat-cepat melarikan diri.

Taeyang berkeliling mencari anjing itu sendirian saat dia mendengar suara- suara gemeretak dan pergi untuk mengeceknya. Pria yang menabrak Yi Ryung ingin melarikan diri tapi terhalang pintu yang terkunci. Di sampingnya ada seekor anjing mengonggong dan menggeram padanya dan walaupun kelihatan ketakutan tapi sepertinya pria itu tak tahu kalau ada anjing disampingnya dan si anjing juga tak berbuat apa-apa melihat tingkah aneh orang itu. Taeyang akhirnya menemukan anjing itu tepat setelah pria yang menabrak Yi Ryung lari, seekor anjing besar bermata merah.

Pria itu terus berlari sampai bertabrakan dengan sekuriti Lee yang mengarahkan senternya pada wajah orang itu dan dia sepertinya mengenalinya, Sekuriti Lee tidak terlalu yakin tapi pria itu seperti pekerja paruh waktu Kingdom yang sedang menjalani wamil.

Yi Ryung sangat shock dan ketakutan bahkan sampai kehilangan kekuatan kakinya, Kang Woo melihat bajuny sedikit tersingkap dan melepaskan jasnya untuk Yi Ryung dan menggendongnya. Wajah mereka berdekatan dan kelihatan jelas kalau Yi Ryung sudah mulai jatuh cinta padanya.

Kang Woo melapor pada Joogun kalau Yi Ryung sudah dibawa ke rumah sakit dan mereka sudah mengecek CCTV kalau pencuri yang menabrak Yi Ryung berlarian tak membawa anjing. Sekretaris Kim meminta Joogun untuk ikut dengannya dan membawanya ke Taeyang. Taeyang memberitahunya kalau dia sudah menemukan anjingnya Taeyang mengelus anjingnya "dia disini" dan Joogun melihatnya mengelus udara. Kang Woo diam-diam melihat mereka melalui celah pintu dan curiga mendengar Taeyang mengatakan kalau memang benar ada anjing.

Di ruang kerjanya Taeyang memberitahu Joogun kalau anjing itu jenis shepherd yang tampan dan saat Taeyang memanggilnya si hantu anjing itu menuruti semua perintahnya, dia memberitahu Joogun kalau dia tadi dia melihat anjing hantu ini bersama si pencuri. Joogun menyebut nama Pil Seung dan anjing hantu itu langsung mengonggong. 

Taeyang memberitahu Joogun kalau anjing itu punya kalung nama yang sama dengan yang di kalung anjing yang mereka temukan. Joogun yakin kalau anjing hantu itu pasti ada hubungan erat dengan si pencuri.

Si pencuri melihat berita di TV tentang seorang tentara yang melarikan diri, dia menutupi wajahnya dari pandangan orang lain dan bertanya pada dirinya sendiri "Pil Seung apa yang harus kulakukan?". Pil Seung sepertinya mendengarnya dan menggonggong, Taeyang menyadari kalau anjing hantu itu ingin Taeyang ikut dengannya dan pergi untuk mengikuti anjing itu. 

Tapi Joogun tiba-tiba menyentuhnya dan membuat anjing hantu itu hilang. Joogun tak mau dia pergi mengikuti anjing hantu itu karena anjing hantu itu pasti akan mencari majikannya si pencuri dan mengkhawatirkan keselamatan Taeyang. Taeyang tersenyum bahagia berterima kasih padanya karena joogun mengkhawatirkannya. Joogun terlihat canggung dan menutupinya dengan menyuruhnya membayar. Hehe.

Para sekuriti mengecek semua rekaman CCTV tapi tak menemukan anjing sama sekali. Kang Woo pergi menemui Taeyang dan mengakui kalau dia tadi melihatnya mengatakan ada anjing pada Joogun tapi para sekuriti tak menemukan jejak anjing sama sekali bahkan di rekaman CCTV "sebenarnya apa yang kau lihat?". Taeyang ingin sekali mengatakan yang sebenarnya tapi dia teringat kalau Kang Woo tak suka hantu maka dia memberitahunya kalau yang dia maksud adalah orang . Kang Woo menerima penjelasan itu tapi dia tetap menanyakan apa yang dia sembunyikan sekarang. Taeyang mengeluarkan lolipop pemberiannya yang sudah patah dan meminta maaf.

Kang Woo melapor pada ayah Joogun kalau pencuri itu bersembunyi di ruang kerja Taeyang tapi dia tidak menargetkan Joogun. Sementar itu Taeyang duduk di luar kamarnya dan sedih karena permennya patah, Kang Woo menemuinya dan memberitahunya kalau dia sebenarnya bukan benci hantu tapi takut. Waktu masih wamil dia melihat begitu banyak orang yang meinggal dunia bahkan saking seringnya dia bermimpi buruk dia sampai harus dikonseling. Karena itulah kalau dia mendengar orang bilang hantu itu ada, rasanya terlalu berat baginya. Taeyang meyakinkannya kalau tidak ada hantu di sekitar Kang Woo dan Kang Woo mempercayainya.

. 

Kang Woo menyuruhnya untuk tidak terlalu memberi arti yang mendalam pada permen yang patah itu, permen memang untuk dipatahkan dan dimakan bersama. Lalu mengambil permen yang patah itu dan memberikan setengahnya pada Taeyang, mereka memakan permen itu sambil saling bertukar pandang. Hohoho.

pagi harinya Joogun sedang jalan-jalan di tamannya yang sangat mewah saat melihat Pil Seung si anjing hantu itu didepannya menggonggong padanya. Dia bisa lihat hantu juga???. Kipas yang sedang digenggamnya tiba-tiba berubah jadi kalung anjing dan 5 orang wanita seksi tiba-tiba muncul menari mengikuti irama lagu Wonder Girls 'Nobody' dan Pil Seung juga ikutan bergerak-gerak mengikuti iramanya. hahaha. 

Dia penasaran kenapa dia melihat anjing hantu menari? lalu menampar-nampar wajahnya sendiri sampai dia terbangun dari mimpi buruk itu. hahaha.

Di kantor Taeyang memberitahu Joogun kalau dia ingin melupakan Pil Seung dan hidup normal berpura-pura tak melihat hantu walaupun dia bisa melihat mereka. Joogun tak peduli bagaimana dia akan menjalani hidupnya yang dia pedulikan sekarang ini adalah dia tak mau lagi bermimpi anjing menari. Untuk meyakinkan Taeyang kalau anjing hantu itu benar-benar muncul dimimpinya dia memainkan lagu nobody di ponselnya dan Taeyang melihat Pil Seung menari dan mengibaskan ekornya. 

Joogun mengeluarkan kalung anjing itu dan menyuruhnya mengembalikannya ke pemilik anjing itu dan mengirim anjingnya ke surga tapi Taeyang tak mau, dia bahkan tak mau melihatnya dan berusaha menyentuh Joogun untuk membuat Pil Seung menghilang dari pandangannya tapi Joogun mundur sebelum dia sempat menyentuhnya. Dia memaksanya untuk mengikuti anjing itu dan dia juga akan ikut dengannya.

Yi Ryung datang ke Kingdom menemui Kang Woo dan memberinya tiket musikal VVIP sebagai hadiah atas bantuannya kemarin malam. Yi Ryung sebenarnya memberikan tiket itu untuk dia tonton berdua dengan Kang Woo tapi Kang Woo hanya ingin pergi bersama orang yang diingankannya saja, Yi Ryung menerimanya tapi sebenarnya dia sangat kesal bahkan sampai mengentakkan sepatu high heel-nya. 

Kang Woo bertemu Taeyang di depan ruang kerjanya dan mengajaknya menonton musikal dan menunjukkan tiket pemberian Yi Ryung. Taeyang menerimanya dengan senyum bahagia tapi kemudian dia mengatakan kalau dia tak bisa berada di tempat gelap terlalu lama karena dia bisa saja tiba-tiba berteriak atau berlari ke luar gedung. Kang Woo mengatakan kalau dia merasa takut dia boleh memegang tangannya. Lalu mereka membuat janji bertemu nanti malam.

Taeyag dan Joogun berjalan mengikuti Pil Seung, Joogun mengeluh kepanasan dan Taeyang mengeluh untuk cepat-cepat menyelesaikan masalah anjing hantu itu karena dia ada janji nanti malam dia masih harus berdandan dan sebagainya. Joogun yang sedang kesal karena dia akan kencan dengan Kang satang ingin mereka minum dulu. Hehe. 

Di cafe Joogun memaksanya untuk memesan 1 minuman yang disukainya, Taeyang memintanya memesan yang lain yang ada di menu tapi Joogun mengatakan kalau dia tak mau melihat menu - soalnya dia susah baca huruf, tapi Taeyang tak tahu rahasianya itu.

Taeyang bertanya apakah dia juga bermimpi tentang Hee Joo? sejak kejadian kerasukan hantu itu Taeyang tak pernah melihatnya lagi. Taeyang memberitahunya kalau hantu biasanya muncul kalau orang membicarakan atau memikirkan mereka. 

Lalu Taeyang menyuruhnya berbicara tentang Hee Joo padanya siapa tahu dia nanti muncul. Tapi Joogun tak mau bicara apapun dengannya. Taeyang beranggapan kalau dia tak mempercayainya dan membawa lari uangnya. Dan Joogun mengiyakannya. Taeyang lalu berdiri dan melihat sekitarnya kalau Pil Seung sudah pergi dan mengajaknya mengikutinya. Joogun juga ikut berdiri dan menurut. Taeyang yang melihatnya mengikutinya seperti itu mengatakan "Sajangnim, walaupun kau tak bisa melihatnya tapi kau tetap mengikutiku...itu kan namanya percaya". Hehe.

Mereka mengikuti Pil Seung sampai ke sebuah toko mebel dan sekretaris Kim menelepon Joogun memberitahunya info yang baru saja dia dapat kalau Pil Seung adalah anjing militer dan tentara yang selama ini bertanggung jawab atas anjing itu melarikan diri dari kemiliteran.  Di dalam gudang toko mebel itu si tentara majikan Pil Seung sedang bersembunyi, dia lalu mengeluarkan senjatanya dan memutuskan untuk mengikuti Pil Seung. 

Si tentara itu melihat fotonya tersenyum bersama Pil Seung teringat saat Pil Seung masih hidup dia memutar lagu nobody dan mengajari Pil Seung menari mengikuti irama lagu 'nobody'. Selama di militer tentara itu selalu di-bully oleh para seniornya dan Pil Seung selalu menyelamatkannya dan menemaninya di saat sulit dan memberikan tangannya untuk dia pegang, dan tentara itu menganggapnya sebagai tanda kalau Pil Seung sedang mengatakan padanya "tak apa-apa, jangan khawatir". Karena Pil Seung-lah dia mampu bertahan dari kejamnya militer. 

Sampai pada suatu hari Pil Seung sakit parah dan dokter memutuskan dia tak bisa disembuhkan dan harus disuntik mati. Tentara memohon pada si dokter untuk menyelamatkannya dan berjanji kalau dia akan memeliharanya setelah dia keluar dari wamil nanti tapi si dokter malah menyuruh tentara itu untuk menyuntik mati Pil Seung dengan tangannya sendiri. OMO. Selepas kepergian Pil Seung, si tentara itu semakin di-bully oleh seniornya dan karena tak ada lagi yang menyelamatkannya dia memutuskan untuk melawannya sendiri lalu melarikan diri. 

Taeyang mengatakan pada Joogun kalau menurutnya Pil Seung datang padanya untuk membantunya mencegah tentara itu melakukan hal-hal yang berbahaya. Joogun memberitahunya kalau sekretaris Kim sudah melaporkannya ke polisi dan kalau pria itu bersenjata maka mereka tak boleh mengikutinya lagi dan mengajaknya keluar. Taeyang melihat Pil Seung menangis dan mengatakan pada Joogun kalau tentara itu juga pasti sedang menangis, di dalam gudang si tentara menangis ketakutan dan mengarahkan senjatanya ke dirinya sendiri. Aaaah.

Joogun mengingatkan Taeyang akan kata-katanya sendiri bahwa walaupun dia bisa melihat hantu dia bisa memutuskan untuk tak melihat dan tak menghiraukan mereka. Taeyang memberitahunya kalau memang tadinya dia ingin seperti itu tapi dia tak bisa melakukannya dengan baik. Joogun mengatakan padanya kalau dia tak bisa melihat hantu dan mengulurkan tangannya pada Taeyang dan menyuruhnya menyentuh tangannya. 

Taeyang ragu maka Joogun mengingatkannya lagi kalau malam ini dia ada kencan "sekarang juga pulanglah, cuci rambutmu, pakailah baju yang bagus dan berdandan. pergilah tepat waktu ke acara kencanmu seperti wanita normal. Kau selalu memintaku memegangmu agar kau bisa melakukan hal-hal itu. Aku akan memegangmu, jadi peganglah tanganku". Joogun meraih tangannya tapi Taeyang menarik tangannya sebelum Joogun sempat memegangnya "Kurasa aku hanyalah wanita gila yang tak punya harapan". Dan pergi mengikuti Pil Seung.

Pil Seung terus berlari menuju tempat si tentara yang berkeringat dingin dan mulai menekan pelatuk senjatanya saat sebuah benda panjang jatuh menimpanya dan tembakannya meleset dari kepalanya. Fuuuuuh.

Polisi dan tentara sudah tiba dan semua orang termasuk Joogun mendengar suara tembakannya dan langsung berlari masuk ke dalam memanggil-manggil nama Taeyang. 

Para karyawan toko mebel itu melihat tentara bersenjata itu dan berlari ketakutan dan menyeret Taeyang bersama mereka. Semua orang berlarian keluar dan hanya Joogun yang masuk ke dalam mengkhawatirkan taeyang. Si tentara merasa terancam dengan kehadiran Joogun dan mengarahkan senjatanya padanya. Tapi si tentara memegang senjatanya dengan gemetaran dan akhirnya menurunkan senjatanya itu dan menyuruh Joogun pergi karena dia tak berniat melukai orang lain.

Polisi SWAT mulai masuk ke dalam dan Joogun yang awalnya mau pergi memutuskan untuk berbalik kembali menghadapi tentara itu dan menayakan Pil Seung padanya, tentara itu terkejut darimana dia tahu tentang Pil Seung, maka Joogun memberikan kalung anjing itu padanya dan berbohong kalau dia bisa melihat hantu Pil Seung, dan mengulang semua kata-kata Taeyag seputar anjing itu dia anjing sheperd yang tampan, dia suka 'nobody', dia selalu berada disampingnya, dan dia selalu ingin melindunginya agar 

Dia tak melakukan hal-hal yang berbahaya lalu memberitahunya kalau Pil Sung sedang memberikan tangannya padanya. Tentara itu ingat kalau itu adalah tanda bahwa Pil Seung mengatakan padanya bahwa segalanya akan baik-baik saja dan akhirnya dia menangis memanggil Pil Seung.

Taeyang tiba dibelakang mereka dan menangis melihat apa yang tak terlihat oleh mereka, Pil Seung sedang berada disamping si tentara yang sedang menangisi sahabatnya itu. Para polisi SWAT mengarahkan senjata mereka pada si tentara dan akhirnya dia menjatuhkan senjatanya dan dia dibawa pergi. Joogun melihat Taeyang berdiri di belakangnya dan tersenyum padanya dan Joogun malah merasa kesal dan membuat gerakan isyarat kalau dia ingin membunuhnya. hahaha.

Tentara itu dijemput kembali ke militer dan saat itu dia tiba-tiba mendengar lagu 'nobody' dan tersenyum bahagia memandang ke langit. Pemilik toko mebel itu meminta maaf pada mereka atas kejadian tidak mengenakkan barusan dan bertanya kenapa Joogun datang ke toko itu. Joogun memberitahunya kalau dia datang untuk membeli sofa dan karena diluar masih banyak kamera dan wartawan maka mereka (dia dan Taeyang akan duduk disana sampai para wartawan itu pergi) dan menyuruh Taeyang duduk disebelahnya. 

Dan karena mengira mereka sepasang kekasih si pemilik toko mebel itu menyarankan pada mereka untuk membeli tempat tidur juga. hahaha. Taeyang duduk disebelahnya dan memuji aktingnya berpura-pura melihat hantu tadi sangat bagus. Joogun mengatakan semua itu karena dia sudah terlalu sering melihatnya melakukannya. Taeyang bertanya apakah dia akan menepati janjinya? Ternyata tadi sebelum si tentara dibawa pergi dia berjanji padanya bahwa jika dia bisa menyelesaikan wamilnya tanpa menimbulkan masalah lagi dia CEO Kingdom akan memberinya pekerjaan dan "jangan lupakan Pil Seung". 

Joogun tersenyum dan mengatakan kalau anjing itu sangat pintar, dia tidak hanya melibatkan Taeyang tapi juga Joogun dan membuka jalan masa depan bagi si tentara. Taeyang senang karena tak jadi mengacukan Pil Seung. Joogun langsung kesal mendengarnya, dia mendekatkan wajahnya ke Taeyang dan memperingatkannya kalau lain waktu dia menyuruhnya pergi maka dia harus langsung pergi dan kalau dia bilang jangan pergi maka dia tak boleh pergi lalu mendorong wajah Taeyang menjauh darinya. Heeeee.

Taeyang duduk semakin dekat padanya dan memberinya dokumen untuk dia baca, dokumen itu adalah surat pernyataan dari toko yang kalau dia menandatanganinya maka berarti dia setuju kalau dia takkan menuntut toko mebel itu atas kejadian yang melibatkan nyawanya diujung tanduk tadi. Taeyang memintanya utuk membacanya dan menandatanganinya. Joogun menyuruhnya untuk membacanya tapi Taeyang sudah membacanya sendiri dan sekarang giliran Joogun. Joogun akhirnya memutuskan kalau dia akan menyuruh sekretaris Kim membacakannya untuknya nanti. 

Taeyang sekarang jadi curiga "apa kau tak bisa membaca?". Joogun membela diri kalau bukan tidak bisa hanya saja suatu keadaan membuatnya jadi seperti itu. Joogun akhirnya menceritakan rahasianya padanya kalau waktu dia diculik dulu penculiknya memaksanya membaca buku, buku tentang orang-orang yang dibunuh secara berurutan satu demi satu. Setiap kali dia membaca buku itu dia selalu penasaran siapa yang akan dibunuh selanjutnya dan setelah selesai membaca seluruh isi bukunya dan semua orang di dalam cerita buku itu mati, dia merasa kalau dia akan jadi sasaran terakhir yang akan dibunuh. Saya melihat ada nama 'Una Nancy Owen' di buku yang dipaksakan penculik pada Joogun untuk dibaca dan nama itu adalah karakter di buku Agatha Christie 'sepuluh anak negro'. 

Dan walaupun dia pada akhirnya selamat dan hidup tapi setiap kali dia membaca dia merasa ingin muntah "Aku takut membaca". Taeyang ingin membantunya tapi tak tahu apa yang bisa ia lakukan untuknya, lalu menawarkan tangannya untuk Joogun pegang siapa tahu berhasil sama seperti saat dia menyentuhnya tapi Joogun menolaknya dan akhirnya dia memutuskan untuk membantunya membacakan surat pernyataan itu untuknya dan Joogun malah mengomentari segala yang bisa dia komentari seperti suaranya terlalu keras, terlalu cepat, terlalu lambat dll. Hehehe.

Kakak beradik Seung Mo dan Seung Joon kembali bermain di taman dan Seung Joon melihat kalau boneka yang kemarin masih ada di taman. Seung Mo menyuruh adiknya mengambilnya karena sepertinya boneka itu sudah dibuang pemiliknya. Seung Joon berlari menghampiri boneka itu dan mengenggam tangan boneka itu dan menyapanya dan bonekanya tersenyum padanya. Aaaaaaah.

Kang Woo sedang menunggu Taeyang di depan gedung pertunjukan saat Yi Ryung datang bersama managernya setelah membeli tiket lagi untuk dirinya sendiri dan melihat Kang Woo sedang menunggu kedatangan teman kencannya. Kang Woo mendapat telepon dari ayahnya Joogun dan melapor padanya kalau dia akan terus mengawasi Joogun dan melapor padanya tapi dia tak ingin lagi melaporkan segala sesuatu tentang Taeyang, dia merasa tak nyaman membohonginya. Yi Ryung yang sedari tadi menguping mendekatinya dan mengkonfrontasinya tentang apa yang barusan dia dengar.

Joogun menelepon sekretaris Kim untuk menjemput mereka. Taeyang tertidur disebelahnya dan dia teringat kata-kata Taeyang yang menawarkan tangannya utuk dia pegang siapa tahu dia jadi bisa membaca saat menyentuh tangannya sama seperti saat dia menyentuh tangan Joogun dia tak lagi melihat hantu. Joogun mengambil surat pernyataan itu lalu memegang tangan Taeyang dan melihat surat pernyataan itu lalu melihat Taeyang yang sedang tidur dan mendekatkan wajahnya padanya.

Random Talk

Aaaah. Kok selesai sampai segitu aja sih???? So, question: apakah disleksia Joogun sembuh atau setidaknya traumanya  berkurang setelah dia menggenggam tangan Taeyang?

Salah satu hal yang saya suka dari drama Korea adalah saat karakter tumbuh semakin mature, menyadari dan melakukan yang terbaik bukan hanya untuk dirinya sendiri tapi juga bagi orang lain dan di episode ini adalah saat bagi para karakter untuk mulai mature. Joogun sang anti-hero perlahan mulai menapaki jalan menjadi hero saat menggantikan Taeyang menyelesaikan masalah anjing hantu dan majikannya, Joogun pertama kalinya menunjukkan bahwa dia sebenarnya baik hati dan peduli saat dia mau memberi pekerjaan pada si tentara dan memintanya tak melupakan sahabat baiknya itu. Juga Taeyang yang akhirnya menyadari kalau dia tak bisa mengabaikan apa yang bisa dilihatnya sebesar apapun 

keinginannya untuk mengabaikannya pada akhirnya dia menyadari kalau hanya dialah yang bisa membantu mereka. Joogun mengatakan kalau dia tak mempercayai Taeyang tetapi disadari atau tidak, diakui atau tidak, sebenarnya dia mempercayainya jauh dibawah alam sadarnya dan didalam lubuk hatinya terutama saat dia mengikuti Taeyang walaupun dia tak melihat apa yang sedang diikutinya dan highlight-nya adalah saat dia membuka rahasianya pada Taeyang.